Jumat (20/7/2012) malam setelah Matahari tenggelam menjadi awal waktu
memasuki bulan Ramadhan atau puasa. Selain hilal, malam pertama di bulan
suci bagi umat Islam ini juga dihiasi oleh dua planet yang sudah sangat
dikenal.
Planet pertama yang bisa dilihat dengan mata telanjang
malam ini adalah Mars. Planet yang diduga menyimpan air dan kehidupan
ini akan tampak kemerahan. Mars bisa dilihat dengan mengarahkan
pandangan ke atas dan sedikit ke barat.
Siapa pun bisa melihat
planet ini sesaat setelah Adzan Maghrib berkumandang. Mars akan tampak
dengan magnitud 1,01. Magnitud menyatakan kecemerlangan benda langit.
Semakin kecil hingga negatif, maka benda langit yang dimaksud akan
semakin terang.
Planet lain yang akan terlihat adalah Saturnus.
Planet yang memiliki struktur cincin yang khas ini bisa dilihat tak jauh
dari Mars, hanya selisih beberapa derajat. Magnitud Saturnus adalah
1,28, cukup terang untuk bisa dilihat dengan mata telanjang. Saturnus
bisa disaksikan pada waktu yang bersamaan dengan Mars.
Kedua
planet tersebut bisa dilihat hingga sekitar pukul 23.00 WIB. Jadi, waktu
menyaksikannya cukup panjang, masih bisa teramati setelah shalat
tarawih pertama. Syarat tampaknya dua planet itu malam ini adalah malam
yang cerah tanpa awan yang menghalangi. pengamatan di tempat yang gelap
dan lapang akan lebih memuaskan.
Mengamati Mars dan Saturnus,
satu hal yang bisa dipikirkan adalah soal adanya kehidupan di luar Bumi.
Apakah memang ada kehidupan tersebut? Ilmuwan menyatakan bahwa Mars dan
bulan yang mengelilingi Saturnus punya air atau atmosfer yang bisa
mendukung kehidupan.
Selain dua planet tersebut, benda langit
yang bisa disaksikan adalah Arcturus dan Vega. Arcturus adalah bintang
paling terang di rasi Bootes, akan tampak dengan magnitud 0,15.
Sementara Vega adalah bintang paling terang di rasi Lyra, akan tampak
dengan magnitud 0.
Sumber
http://informasigila.blogspot.com/2012/07/subhanallah-dua-planet-hiasi-malam-awal.html